(Foto: thinkstock)
Jakarta,
Paparan racun dalam asap rokok dapat menyebabkan asma, kanker dan
masalah serius lainnya. Anda tidak merokok karena Anda memahami
bahayanya, tetapi bagaimana dengan asap rokok yang terpaksa kita hirup
sehari-hari?
Asap rokok dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan dari penyakit
jantung hingga kanker. Memahami apa yang terkandung di dalam asap rokok
dan pertimbangkan cara-cara untuk melindungi diri sendiri dan orang
lain yang Anda cintai dari asap rokok.
Baik asap yang dihembuskan
dari para perokok di sekitar kita ataupun asap yang datang langsung
dari produk tembakau yang dibakar (asap sidestream), keduanya merupakan
asap rokok yang dapat membahayakan kesehatan. Asap rokok mengandung
ribuan bahan kimia beracun, termasuk:
- Benzena
- Karbon monoksida
- Kromium
- Sianida
- Formaldehyde
- Lead
- Nikel
- Polonium
Partikel berbahaya yang terdapat di dalam asap rokok dapat bertahan
lama di udara selama berjam-jam. Asap rokok untuk waktu yang singkat
dapat mengiritasi paru-paru dan mengurangi jumlah oksigen dalam darah.
Paparan berulang atau yang berkepanjangan dari asap rokok sangat
berbahaya. Residu yang menempel di rambut dan pakaian perokok, serta
bantal, karpet dan barang lain juga dapat menimbulkan risiko, terutama
bagi anak-anak.
Anda dapat mengurangi atau menghilangkan paparan asap rokok dengan cara sederhana seperti dikutip dari Mayoclinic, Senin (1/8/2011), antara lain:
1. Jangan perbolehkan orang merokok di dalam rumah Anda
Jika
anggota keluarga atau tamu ingin merokok, minta mereka untuk merokok di
luar rumah. Jangan mengandalkan AC, ventilasi atau jendela yang terbuka
dapat membersihkan udara dari asap rokok sepenuhnya.
2. Jangan perbolehkan orang merokok di dalam mobil Anda
Jika
ada yang harus merokok ketika perjalanan, maka berhentilah di sebuah
tempat peristirahatan (rest area) untuk merokok di luar mobil.
3. Jadikan ruang kerja Anda sebagai "No Smoking Area"
Bahkan kipas atau ventilasi yang baik sekalipun tidak dapat secara efektif menghilangkan asap rokok dari udara.
4. Jika harus ke tempat umum, maka pilihlah "No Smoking Area"
5. Jaga jarak dengan perokok jika terpaksa harus satu ruangan di tempat umum
Jika Anda harus berbagi ruang dengan orang yang merokok, duduklah sejauh mungkin dari mereka.
6. Tawarkan dukungan berhenti merokok
Jika
memiliki pasangan, anggota keluarga dan kerabat dekat yang merokok,
maka tawarkan dukungan dan dorongan agar mereka berhenti merokok.
Apabila
pasangan, anggota keluarga, dan kerabat dekat tidak merokok, maka
setidaknya setiap harinya kita tidak harus bertoleransi terhadap asap
rokok.
sumber : http://www.detikhealth.com/read/2011/08/01/182205/1694173/766/tips-menghindari-asap-rokok-bagi-perokok-pasif?ld991107763
Tidak ada komentar:
Posting Komentar